Data yang diperlukan untuk melakukan evaluasi diri sekolah tidak semuanya kuantitaif (dapat diskorkan) dan tertampung dalam instrumen EDS ini. Oleh karena itu, selain mengisi instrumen EDS ini, responden juga dapat menuliskan atau mendeskripsikan secara naratif dan lebih rinci tentang kondisi sekolah yang belum tercakup secara eksplisit dalam instrumen ini. Bahkan, responden disarankan untuk melakukan cek dan recek sebelum mengisi instrumen ini agar diperoleh data yang valid, terpercaya, dan menyeluruh tentang sekolah sehingga dapat digunakan untuk mengembangkan sekolah secara berkelanjutan.
Istrumen EDS terdiri dari data umum, instrument induk dan angket, guru, siswa dan komite sekolah, dengan memakai format yang menekankan pada perolehan tahapan setiap standar, yakni 1, belum memenuhi SPM, hampir memenuhi SPM, Sekolah telah melampaui SPM. Semua data yang diperoleh dengan cara mengumpulkan data tentang kondisi sekolah saat ini untuk dijadikan dasar penyusunan program menuju tercapainya kondisi lembaga yang dicita-citakan. Data yang diperoleh dari evaluasi diri hendaknya diperoleh dari semua pihak, baik data kualitatif maupun kuantitatif sehingga diperoleh informasi yang komprehensip. Data evaluai diri dikumpulkan dengan cara meminta responden untuk mengisi instrumen evaluasi diri.
Silahkan di unduh saja pada link di bawah ini
